Google Tunda Migrasi Assistant ke Gemini

Raksasa mesin pencari menunda rencana besar perubahan sistem asisten digital di Android. Peralihan dari Google Assistant ke Gemini yang semula ditargetkan rampung sebelum akhir 2025 kini dipastikan bergeser hingga tahun depan.

Keputusan ini diambil karena pihak pengembang belum mampu menyelesaikan seluruh proses integrasi sesuai jadwal awal. Menurut perusahaan, perubahan sebesar ini membutuhkan waktu ekstra agar pengalaman pengguna tetap stabil.

Alasan Penyesuaian Jadwal Transisi

Dalam pernyataan resminya, perusahaan teknologi tersebut menegaskan bahwa penundaan dilakukan demi memastikan proses peralihan berjalan mulus. Tujuannya agar pengguna Android tidak mengalami gangguan saat asisten bawaan perangkat mereka berubah.

Perubahan sistem dari fitur perintah suara lama ke asisten cerdas terbaru tetap berlanjut. Namun, penerapannya dilakukan secara bertahap hingga tahun depan. Pihak pengembang juga berjanji akan mengungkap detail lanjutan terkait roadmap teknologi AI ini dalam beberapa bulan mendatang.

Gemini Mulai Mengambil Alih Peran Asisten Digital Lama

Sejak model AI tersebut diperkenalkan, banyak pengamat memprediksi bahwa Google Assistant akan perlahan ditinggalkan. Prediksi ini semakin kuat karena Gemini terus dibekali fungsi penting yang sebelumnya hanya dimiliki asisten digital lama.

Kemampuan mengontrol perangkat pintar, menjalankan perintah suara, hingga integrasi mendalam dengan sistem Android kini sudah tersedia di teknologi AI Google. Kondisi ini membuat posisi fitur bawaan lama semakin tersisih.

Pixel Menjadi Awal Perubahan Strategi Google

Sinyal perubahan sebenarnya sudah terlihat sejak 2024. Saat meluncurkan seri Pixel 9, pihak pengembang langsung menjadikan Gemini sebagai asisten default, menggantikan Google Assistant sepenuhnya.

Langkah ini menjadi semacam uji coba skala besar sebelum teknologi AI tersebut diterapkan lebih luas. Dari sini terlihat jelas bahwa perusahaan menyiapkan Gemini sebagai masa depan asisten cerdas di ekosistem Android.

Ekspansi Gemini ke Tablet, Mobil, dan Perangkat Terhubung

Ambisi perusahaan tidak berhenti di ponsel. Integrasi Gemini juga direncanakan menyasar tablet, sistem mobil, serta perangkat lain yang terhubung ke ponsel seperti headphone dan smartwatch.

Meski begitu, tidak semua perangkat bisa langsung menikmati perubahan ini. Ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi agar teknologi AI Google dapat berjalan optimal.

Syarat Minimum Agar Perangkat Mendapatkan Gemini

Supaya bisa mengikuti transisi ke Gemini, HP Android setidaknya harus menjalankan versi Android-10. Selain itu, kapasitas RAM minimal 2GB dibutuhkan demi model AI tersebut sanggup beroperasi stabil.

Di luar spesifikasi teknis, ada pula syarat non-fisik seperti penggunaan akun Google pribadi, usia pengguna di atas 13 tahun sesuai wilayah, serta koneksi internet aktif. Batasan ini membuat sebagian perangkat lama masih bertahan dengan fitur perintah suara bawaan lebih lama.

Arah Masa Depan Google Assistant di Android

Dengan adanya delay ini, Google Assistant belum akan sepenuhnya menghilang dalam waktu dekat. Namun, arah kebijakan pihak pengembang sudah sangat jelas.

Gemini disiapkan sebagai pengganti utama. Perusahaan hanya ingin memastikan bahwa saat perubahan sistem ini benar-benar rampung, pengguna Android mendapatkan pengalaman yang nyaman tanpa hambatan berarti.